MAKE A RESERVATION
Home > Articles & Publication > Mengapa ASI dan Tahnik Itu Penting?

Mengapa ASI dan Tahnik Itu Penting?

by. Admin
25 December 2020
Mengapa ASI dan Tahnik Itu Penting?

ASI mengandung komponen zat aktif dan bakteri yg bermacam-macam dan bermanfaat dalam maturasi seimbang dan stimulasi seimbang tanpa melukai jaringan. Demikian juga tahnik. Gerakan mengoleskan kunyahan kurma akan memperkuat otot rahang dan kandungan glukosa dan zat aktif pada kurma akan berefek sistemik, bukan hanya lokal, menstimulasi innate dan adaptif imunity secara seimbang.

Tahnik adalah mengunyah sesuatu lalu meletakkannya di langit-langit mulut bayi. Jika dikatakan : “hanakta ash-shabiyya” maksudnya adalah engkau mengunyah kurma, lalu meratakannya di langit-langit mulut bayi.

Dianjurkan yang mentahnik bayi adalah orang yang memiliki keutamaan, kebaikan dan ilmu. Dianjurkan pula agar memohonkan berkah untuk si bayi, sebagaimana hadits berikut ini.

1.Dari Abu Musa Al-Asy’ari, ia berkata.“Artinya : Anak lelakiku baru saja lahir, lantas aku membawanya kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sesampainya di hadapannya, beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam memberinya nama Ibrahim, lalu mentahniknya dengan kurma dan memohonkan keberkahan baginya, setelah itu beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam serahkan lagi kepadaku ( HR Al-Bukhari (no. 5467) dan Muslim (no. 2145) )

2. Dari Asma binti Abu Bakar Ash-Shiddiq, ia bercerita saat mengandung Abdullah bin Zubair –(ia berkata)-, “Saat aku mengandung Abdullah aku masih tinggal di Makkah. Kemudian aku berangkat menuju Madinah, di tengah perjalanan aku terlebih dahulu singgah di Kuba dan ternyata aku melahirkan di sana. Lantas aku membawa anakku ke pangkuan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan beliau meminta kurma kemudian dikunyahnya, lalu beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam meludah sedikit di mulut anakku. Itulah, benda yang pertama kali masuk ke perut anakku, yaitu ludah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam setelah itu beliau mentahniknya dengan kurma (yang telah dikunyahnya) lalu berdo’a memohonkan keberkahan atasnya. Dan itulah bayi pertama yang dilahirkan dalam keadaan Islam (setelah hijrah ke Madinah dari keturunan orang-orang Muhajirin)” ( HR Al-Bukhari (no. 3909, 5469) dan Muslim (no. 2146))

3. Dari Anas bin Malik, ia berkata, “Ketika Abdullah bin Abi Thalhah dilahirkan, aku membawanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Saat kami menemuinya, beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam sedang berselimut kain besar sembari mengecat tanda pada untanya, lalu beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya kepadaku, ‘Apakah engkau membawa kurma?. ‘Ya’ Jawabku. Beliau mengambil beberapa butir buah kurma, mengunyahnya hingga lembut, lalu mentahniknya pada si bayi. Si bayi membuka mulutnya, lalu Nabi meludahkan sisa kunyahan kurma ke mulut si bayi. Selanjutnya bayi itu menjilatinya dengan ujung lidahnya. Kemudian beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Yang paling disukai dari orang-orang Anshar adalah buah kurma’. Lalu beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam memberi nama bayi itu Abdullah” (HR Al-Bukhari (no. 5470), Muslim (no. 2144), Abu Dawud (no. 4951), Ahmad )

4. Diriwayatkan oleh al-Bukhari dan Muslim dari hadits Abu Burdah dari Abu Musa, dia berkata,

“Pernah dikaruniakan kepadaku seorang anak laki-laki, lalu aku membawanya ke hadapan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka beliau memberinya nama Ibrahim dan mentahniknya dengan sebuah kurma.”[Dikeluarkan oleh Al-Bukhari (5467 Fathul Bari) Muslim (2145 Nawawi), Ahmad (4/399), Al-Baihaqi dalam Al-Kubra (9/305) dan Asy-Syu’ab karya beliau (8621, 8622)]

sumber : Buku Kupas Tuntas Khasiat Kurma Berdasarkan Al-Qur’an Al-Karim, As-Sunnah Ash-Shahihah dan Tinjauan Medis Modern, Penulis Zaki Rahmawan, Penerbit Media Tarbiyah – Bogor, Cetakan Pertama, Dzul Hijjah 1426H

Untuk itu penting sekali bagi para ibu hamil mempersiapkan diri sebaik mungkin sebelum persalinan, seperti:

1.Perawatan payudara menjelang persalinan agar siap menyusui. Beberapa ibu bahkan sudah mengeluarkan cairan asi mendekati masa melahirkan.

2.Mencari tempat bersalin yang pro IMD, room in, pro tahnik, pro DCC

3.Menyiapkan kurma untuk tahnik

In sya Allah di klinik Papilio Birth Center semua hal tersebut difasilitasi dengan baik. Kami sangat mendukung sunnah-sunnah Nabi untuk bayi yang baru dilahirkan. Dibantu oleh tim bidan yang sangat kompeten dengan pelayanan yang sangat ramah dan fasilitas klinik yang sangat nyaman menjadikan momen persalinan sebagai sesuatu yang indah dan memorable serta minim trauma.

Segera hubungi admin untuk reservasi .

Read other articles & publications:
SEBERAPA PENTING MENJAGA TUBUH TERHIDRASI SELAMA HAMIL?
Tentu, menjaga tubuh terhidrasi selama keh...
MENGENAL PRE-EKLAMSIA
Kehamilan adalah perjalanan yang penuh tan...
TES POSTCOITAL (SERI PEMERIKSAAN KESUBURAN PRIA)
Tes postcoital, atau disebut juga tes post...