MAKE A RESERVATION
Home > Articles & Publication > HAL-HAL YANG PERLU DIWASPADAI DI TRIMESTER KETIGA KEHAMILAN

HAL-HAL YANG PERLU DIWASPADAI DI TRIMESTER KETIGA KEHAMILAN

by. Admin
22 August 2025
HAL-HAL YANG PERLU DIWASPADAI DI TRIMESTER KETIGA KEHAMILAN

Memasuki trimester ketiga kehamilan, banyak ibu mulai merasakan campuran antara rasa bahagia, harapan, sekaligus kecemasan. Trimester ini berlangsung dari usia 28 hingga 40 minggu kehamilan, dan bisa dibilang merupakan fase yang paling menantang. Tubuh ibu sudah membawa beban janin yang semakin besar, persiapan menuju persalinan semakin dekat, sementara risiko komplikasi juga perlu lebih diwaspadai.

Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah tekanan darah tinggi atau hipertensi dalam kehamilan. Kondisi ini bisa berkembang menjadi preeklamsia, yaitu komplikasi serius yang ditandai dengan hipertensi disertai adanya kerusakan organ, terutama ginjal dan hati. Gejala yang patut dicurigai antara lain sakit kepala berat, pandangan kabur, bengkak berlebihan di tangan dan wajah, serta nyeri di perut bagian atas. Jika gejala ini muncul, ibu perlu segera mencari pertolongan medis.

Selain itu, trimester ketiga juga rentan dengan masalah perdarahan, yang bisa menjadi tanda plasenta previa (plasenta menutupi jalan lahir) atau solusio plasenta (plasenta terlepas sebelum waktunya). Kedua kondisi ini berisiko tinggi baik bagi ibu maupun janin sehingga tidak boleh diabaikan.

Ibu juga perlu waspada terhadap tanda-tanda persalinan prematur. Kontraksi yang teratur sebelum usia 37 minggu, nyeri punggung bawah yang menetap, atau keluarnya cairan ketuban merupakan sinyal yang harus diperhatikan. Dengan penanganan cepat, persalinan prematur kadang masih bisa dicegah atau setidaknya ditangani lebih baik untuk keselamatan ibu dan bayi.

Di sisi lain, diabetes gestasional juga lebih sering terdeteksi di trimester akhir. Kadar gula darah yang tinggi bisa menyebabkan bayi tumbuh terlalu besar (makrosomia), yang berisiko menimbulkan komplikasi saat persalinan. Oleh karena itu, pemeriksaan kadar gula darah dan kontrol pola makan sangat penting dilakukan pada fase ini.

Bukan hanya kondisi medis, perubahan fisik sehari-hari juga bisa membuat ibu kurang nyaman. Sesak napas akibat tekanan rahim pada diafragma, sulit tidur, nyeri punggung, atau sering buang air kecil adalah keluhan umum. Meski sering kali normal, ibu tetap perlu beristirahat cukup, menjaga pola makan bergizi, dan melakukan aktivitas fisik ringan seperti jalan kaki atau senam hamil untuk menjaga stamina menjelang persalinan.

Trimester ketiga memang bisa terasa melelahkan, tetapi dengan mengenali hal-hal yang perlu diwaspadai sejak dini, ibu dapat lebih siap menghadapi proses persalinan. Kuncinya adalah rutin melakukan pemeriksaan kehamilan, menjaga komunikasi yang baik dengan tenaga kesehatan, dan segera melaporkan setiap gejala yang terasa tidak biasa. Dengan begitu, ibu dan bayi dapat melalui masa ini dengan aman hingga waktunya bertemu di ruang persalinan tiba.

---

Sumber:

American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG). Preeclampsia and High Blood Pressure During Pregnancy. 2020.

Mayo Clinic. Third trimester of pregnancy: What to expect. 2022.

World Health Organization (WHO). Recommendations on maternal and perinatal health. 2018.

Read other articles & publications:
BENARKAH BENTUK PERUT IBU HAMIL MENUNJUKKAN JENIS KELAMIN BAYI? MITOS ATAU FAKTA?
Ketika kehamilan semakin membesar, tak sed...
KESALAHAN UMUM YANG SERING DILAKUKAN IBU HAMIL TANPA SADAR
Kehamilan adalah perjalanan yang penuh har...
MENGENAL KONTRAKSI : CARA MEMBEDAKAN KONTRAKSI ASLI DAN PALSU
Bagi ibu hamil, terutama yang memasuki akh...